Aksi Buruh Migran Indonesia dalam memperingati Migran Day 18 Desember 2015. |
KORANMIGRAN, JAKARTA - Sebelum kita menanyakah hal tersebut, ada baiknya jika kita menanyakan lebih dulu, apa itu revolusi? Revolusi adalah suatu gerakan atau tindakan nyata yang menginginkan perubahan terhadap arah suatu pemerintahan jika pemerintahan itu mulai melenceng dari harapan rakyat miskin terutama.
Dari jawaban diatas sudah mulai tergambar kenapa buruh migran harus turut serta untuk memeneriakkan revolusi. Sangat jarang bahkan mungkin tidak pernah kita menemukan pemerintah memberikan perhatian khusus kepada buruh migran yang bekerja di luar negeri.
Sementara kita tahu sendiri buruh migran adalah pemasok devisa terbesar kedua setelah migas untuk Negara ini, sehingga disebut sebagai pahlawan devisa. Namun sebenarnya buruh migran adalah korban dari kebijakan pemerintah yang tidak mampu memberikan atau membuka lapangan kerja yang lebih banyak, sehingga buruh migran dijadikan alternatif untuk mengurangi jumlah pengangguran yang ada di Indonesia.
Lantas apakah kebijakan pemerintah itu adalah kebijakan terbaik? Tentulah tidak! Lihatlah saudarah-saudarah kita di luar negeri sana, mereka menjadi korban penindasana dan perbudakan modern. Ada yang harus berhadapan dengan hukum di Negara penempatan, ada yang tidak diberih gaji selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, dan bahkan ada yang harus menjalani hukuman mati.
Lalu apa tanggapan pemerintah terhadap sejumlah fakta diatas? Tentu saja mereka akan tetap bungkam selagi kita tidak menuntut, berteriak bahkan demo sekedar meminta perlindungan Negara untuk buruh migran.
Jadi, apakah masi pantas kita mempertahankan pemerintahan seperti ini? Masikah kawan-kawan ingin hidup lebih lama lagi dibawah penindasan dan perbudakan modern ini? Dan masikah anda bertanya kenapa buruh migran harus ikut serta meneriakan revolusi yang masi dalam tahap perencanaan? Semua jawaban itu ada pada diri anda sendiri.
Dan muncul lagi satu pertanyaan, kenapa harus buruh migran? Revolusi itu kan hanyak untuk rakyat miskin! Buruh migran memang bekerja di tempat yang jauh, di luar negeri sana. Tapi mereka tidak akan terbuang dari Negara sendiri jika kemiskinan tidak menggerogoti kehidupan mereka.
Siapa penyebab mereka hidup miskin? Tidak lain adalah para penguasa dan penjilat yang dengan tegahnya menjajah saudara sendiri demi kekayaan dan kehormatan mereka pribadi. Itulah yang harus kita lawan, yang harus kita rebut kembali dan menjadikan kehidupan kita layaknya masyarakat sosialisme dengan jalan revolusi. (q-fLy)
0 komentar:
Post a Comment