Kapal pengangkut TKI tenggelam di wilayah perairan laut cina selatan, 13 orang tewas. Photo: Istimewa. |
KORANMIGRAN - Dari 13 orang korban akibat kecelakan kapal di perairan Cina Selatan, salah satunya adalah Agus Susanto (36) korban yang meninggal dunia warga Desa Botomulyo, Kec. Cepiring, Kendal, Jawa Tengah. Peristiwa naas itu terjadi hari Senin, 25 Januari 2016 di Malaysia.
Agus yang hendak pulang ke tanah rantau (Malaysia) harus kehilangan nyawanya, setelah sebelumnya Almarhum datang berlibur di kampung halamanya dan bermaksud menyembuhkan luka di pundaknya akibat kecelakaan lalulintas yang cukup parah di Malaysia.
"Setelah sembuh, pertengahan Desember 2015 lalu, almarhum kembali berangkat
ke Malaysia. Tapi beberapa kali ditolak, dan harus kembali ke Batam,
karena visanya habis," kata Sri Badiah, Ibu almarhum Agus.
Dari keterangan sang Ibu, anaknya sudah lama merantau ke negeri jiran Malayasia tepatnya di Johor Bahru, sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Dan kabar duka itu datang dari Menantunya (Siti Maimunah) yang juga TKI di Sengapura.
"Menantu saya yang mengabarkan ke kami, karena dia dihubungi oleh pihak kepolisian Johor, kebetulan berkas
milik Agus yang ditemukan oleh polisi itu, terdapat nama dan nomor telepon
Maimunah," kata Sri Badiah dengan wajah sedih.
Saat ini keluarga sedang mempersiapkan segela keperluan untuk pemakaman jenaza. Sebab penjelasan Ibunya bahwa jenaza akan tiba di rumah duka malam ini.
"Jenaza akan diberangatkan hari ini tanggal 28 januari 2016, sekitar pukul 12.00 siang. Dan diperkirakan sampai di rumah duka pada malam nanti". Jelas Sri Badiah.
0 komentar:
Post a Comment