728x90 AdSpace

TERKINI
Wednesday, 3 February 2016

Sajak Sebatang Pohon Palm

Puisi ilalangOleh: Ilalang Vicktoria

Sajak Sebatang Pohon Palm

Dis, Gadis.. 

Di antara bait-bait puisi 
Ada sajak sebatang lisong 
Kau sebut.
Ada ketidak adilan 
Kau hentakkan 
Dan aku bergetar. 

Wan, perawan... 

Di antara sedu sedan kemarin 
Perawan yang kehilangan mimpi 
Datang kemari ingin menjemput Rejeki 
Untuk pesta pernikahannya nanti.

Namun sayang seribu sayang. 
Dalam bayang remang malam. 
Ia bersandar di sini 
Air matanya meleleh dalam pelukan. 
Lelakinya tak lagi setia, tak sanggup bertahan. 

Puan, Perempuan.. 

Aku menjadi saksi seribu perempuan resah. 
Memikirkan anaknya 
Mencemaskan suaminnya 
Merindukan ayah ibunya.

Dalam sajak sebatang lisong yang kau bacakan 
Semua kegelisahan tertumpah 
Pada tawa, pada air mata, pada canda, bahkan belai mesra. 

Eh, puan perempuan.. 

Hingga kemarin, aku masih menagkap leluasa 
Perempuan berbaju biru berdansa menarikan Sara. 
Meski dengan musik dangdut, dan... 
Tawa renyah tersedut sedut Akhhh...

Aku sebatang pohon palm 
Menjadi saksi kegelisahan 
Perempuan perempuan tegar penantang bada


  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

2 komentar:

  1. Dis gadis begitu harum namamu dimataku
    dis gadis jadi pujaan hati kaum lelaki
    dis gadis akhirnya kau pergi mencari rezeki
    dis gadis tahu nggak ibu pertiwi membutuhkan kau kembali
    cepatlah pulang wahai gadis bidadari luar negeriπŸ˜ŠπŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©

    ReplyDelete
  2. Dis gadis begitu harum namamu dimataku
    dis gadis jadi pujaan hati kaum lelaki
    dis gadis akhirnya kau pergi mencari rezeki
    dis gadis tahu nggak ibu pertiwi membutuhkan kau kembali
    cepatlah pulang wahai gadis bidadari luar negeriπŸ˜ŠπŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©πŸ‘©

    ReplyDelete

Item Reviewed: Sajak Sebatang Pohon Palm Rating: 5 Reviewed By: Zulkifly lamading